unsur intrisik dan ektrisik dari cerita rorojonggrang
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban Prayoga74
Pertanyaan : Unsur intrinsik dan ekstrinsik dari cerita roro jonggrang.
Jawaban :
Unsur Intrinsik:
- Tokoh : Roro Jonggrang, Bandung Bondowoso, Prabu Baka, Raja Pengging, Prajurit Kerajaan Prambanan, Pasukan Kerajaan Pengging, Dayang Roro Jonggrang, Pasukan Jin Bandung Bondowoso.
- Latar (tempat): Daerah kekuasaan Kerajaan Prambanan dan Kerajaan Pengging.
- Latar (waktu): Zaman berdirinya Kerajaan Prambanan dan Kerajaan Pengging.
- Alur : Maju atau progresif.
- Sudut pandang: orang ketiga.
- Tema : Legenda Rakyat.
- Amanat : Berbohong atau menipu adalah tindakan tercela dan menyebabkan datangnya keburukan.
Unsur Ekstrinsik:
Pembuatan candi sebagai salah satu "tantangan" yang diberikan Roro Jonggrang kepada Bandung Bondowoso menunjukkan budaya pada masa itu dimana mayoritas masyarakat melakukan peribadatan di candi.
PEMBAHASAN :
RINGKASAN CERITA RORO JONGGRANG:
Pada zaman dahulu, terdapat dua kerajaan yaitu Kerajaan Prambanan dan Kerajaan Pengging. Kerajaan Prambanan dipimpin oleh Prabu Baka yang sangat baik sedangkan Kerajaan Pengging dipimpin oleh Raja Pengging yang memiliki sifat sangat buruk.
Suatu hari, Raja Pengging memerintah ksatria sakti yang bernama Bandung Bondowoso, untuk menaklukkan Kerajaan Prambanan. Bandung Bondowoso sangat kuat dan memiliki pasukan jin, sehingga Prabu Baka berhasil dibunuh dan Kerajaan Prambanan dapat ditaklukan.
Ternyata, di Kerajaan Prambanan, ada seorang putri yang sangat cantik yaitu Roro Jonggrang. Bandung Bondowoso ingin menikah dengan Roro Jonggrang, tetapi Roro Jonggrang menolak karena Bandung Bondowoso telah membunuh Prabu Baka. Bandung Bondowoso marah dan mengancam akan menyiksa rakyat Kerajaan Prambanan. Mendengar hal itu, Roro Jonggrang khawatir. Akhirnya Roro Jonggrang memberikan tantangan kepada Bandung Bondowoso untuk membangun 1000 candi dalam semalam, dan bersedia menikah jika tantangan tersebut berhasil dilaksanakan.
Bandung Bondowoso kemudian mengerahkan pasukan jinnya sehingga pada 3/4 malam hanya tinggal 1 candi yang belum dibangun. Roro Jonggrang panik, dan meminta dayang-dayang untuk membakar jerami dan membunyikan lesung. Hal ini menyebabkan ayam-ayam bangun dan berkokok karena mengira hari telah pagi. Pasukan jin pun pergi mendengar kokok ayam karena mengira sudah pagi. Bandung Bondowoso merasa ditipu oleh Roro Jonggrang sehingga Roro Jonggrang dijadikan candi terakhir untuk melengkapi 1000 candi tersebut.
Unsur Intrinsik
Setiap cerita, legenda atau karya sastra sejenis lainnya, memiliki unsur intrinsik dan ekstrinsik. Unsur Intrinsik adalah unsur yang terkandung atau ada di dalam cerita tersebut. Contoh unsur intrinsik meliputi:
- Tokoh : orang atau figur yang terdapat pada suatu cerita, meliputi tokoh utama ataupun figuran.
- Latar : meliputi tempat dan waktu yang menggambarkan kejadian pada cerita tersebut berlangsung.
- Alur : menunjukkan urutan kejadian yang menyusun cerita tersebut. Alur suatu cerita dapat berupa alur maju (urut dari waktu lebih lampau ke waktu saat kejadian berlangsung), alur mundur (urut dari waktu saat kjadian berlangsung ke waktu yang lebih lampau), atau campuran keduanya.
- Sudut pandang : sudut pandang orang yang sedang bercerita. Jika menggunakan kata "aku", maka merupakan sudut pandang orang pertama.
- Tema : Tema atau gagasan pokok suatu cerita.
Unsur Ekstrinsik
Unsur ekstrinsik adalah faktor di luar cerita yang mempengaruhi cara penulisan atau pembuatan cerita, meliputi faktor sosial budaya, politik, dan lain-lain.
Berdasarkan cerita dan pengertian unsur intrinsik dan ekstrinsik di atas, dapat disimpulkan bahwa :
Unsur intrinsik :
- Tokoh : Roro Jonggrang, Bandung Bondowoso, Prabu Baka, Raja Pengging, Prajurit Kerajaan Prambanan, Pasukan Kerajaan Pengging, Dayang Roro Jonggrang, Pasukan Jin Bandung Bondowoso.
- Latar (tempat) : Daerah kekuasaan Kerajaan Prambanan dan Kerajaan Pengging.
- Latar (waktu) : Zaman berdirinya Kerajaan Prambanan dan Kerajaan Pengging.
- Alur : Maju atau progresif.
- Sudut pandang : orang ketiga.
- Tema : Legenda Rakyat.
- Amanat : Berbohong atau menipu adalah tindakan tercela dan menyebabkan datangnya keburukan.
Unsur Ekstrinsik:
Pembuatan candi sebagai salah satu "tantangan" yang diberikan Roro Jonggrang kepada Bandung Bondowoso menunjukkan budaya pada masa itu dimana mayoritas masyarakat melakukan peribadatan di candi.
PELAJARI LEBIH LANJUT:
Teman-teman dapat menemukan soal-soal yang sejenis dengan soal di atas, dengan tetap mengakses Brainly.co.id. Banyak sekali soal-soal yang ditanyakan, dan telah mendapatkan jawaban yang detail dan jelas dari kakak-kakak yang telah ahli di bidangnya masing-masing.
Beberapa contoh soal dapat dilihat pada link di bawah ini:
- Pengertian unsur intrinsik dan ekstrinsik : https://brainly.co.id/tugas/2191708
- Unsur cerpen : https://brainly.co.id/tugas/1960124
DETAIL JAWABAN:
Kelas: VIII
Pelajaran: Bahasa Indonesia
Bab: 5 – Membaca Cerpen
Kode: 8.1.5
#AyoBelajar